01 February 2011

77 cabang iman

  • Iman kepada Allah Azza wa Jalla
  • Iman kepada para rasul Allah seluruhnya
  • Iman kepada para malaikat
  • Iman kepada Al-Qur’an dan segenap kitab suci yang telah diturunkan sebelumnya
  • Iman bahwa qadar – yang baik ataupun yang buruk – adalah berasal dari Allah
  • Iman kepada Hari Akhir
  • Iman kepada Hari Berbangkit sesudah mati
  • Iman kepada Hari Dikumpulkannya Manusia sesudah mereka dibangkitkan dari kubur
  • Iman bahwa tempat kembalinya mukmin adalah Surga, dan bahwa tempat kembali orang kafir adalah Neraka
  • Iman kepada wajibnya mencintai Allah
  • Iman kepada wajibnya takut kepada Allah
  • Iman kepada wajibnya berharap kepada Allah
  • Iman kepada wajibnya tawakkal kepada Allah
  • Iman kepada wajibnya mencintai Nabi saw
  • Iman kepada wajibnya mengagungkan dan memuliakan Nabi saw
  • Cinta kepada din, sehingga ia lebih suka terbebas dari Neraka daripada kafir
  • Menuntut ilmu, yakni ilmu syar’i
  • Menyebarkan ilmu, berdasarkan firman Allah : “Agar engkau menjelaskannya kepada manusia dan tidak menyembunyikannya”
  • Mengagungkan Al-Qur’an, dengan cara mempelajari dan mengajarkannya, menjaga hukum-hukumnya, mengetahui halal haramnya, memuliakan para ahli dan huffazh-nya, serta takut pada ancaman-ancamannya
  • Thaharah
  • Sholat lima waktu
  • Zakat
  • Puasa
  • I’tikaf
  • Haji
  • Jihad
  • Menyusun kekuatan fii sabilillah
  • Tegar di hadapan musuh, tidak lari dari medan peperangan
  • Menunaikan khumus
  • Membebaskan budak dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah
  • Menunaikan kaffarat wajib : kaffarat pembunuhan, kaffarat zhihar, kaffarat sumpah, kaffarat bersetubuh di bulan Ramadhan ; demikian pula fidyah
  • Menepati akad
  • Mensyukuri nikmat Allah
  • Menjaga lisan
  • Menunaikan amanah
  • Tidak melakukan pembunuhan dan kejahatan terhadap jiwa manusia
  • Menjaga kemaluan dan kehormatan diri
  • Menjaga diri dari mengambil harta orang lain secara bathil
  • Menjauhi makanan dan minuman yang haram, serta bersikap wara’ dalam masalah tersebut
  • Menjauhi pakaian, perhiasan, dan perabotan yang diharamkan oleh Allah
  • Menjauhi permainan dan hal-hal sia-sia yang bertentangan dengan syariat Islam
  • Sederhana dalam penghidupan (nafkah) dan menjauhi harta yang tidak halal
  • Tidak benci, iri, dan dengki
  • Tidak menyakiti atau mengganggu manusia
  • Ikhlas dalam beramal karena Allah semata, dan tidak riya’
  • Senang dan bahagia dengan kebaikan, sedih dan menyesal dengan keburukan
  • Segera bertaubat ketika berbuat dosa
  • Berkurban : hadyu, idul adh-ha, aqiqah
  • Menaati ulul amri
  • Berpegang teguh pada jamaah
  • Menghukumi diantara manusia dengan adil
  • Amar ma’ruf nahi munkar
  • Tolong-menolong dalam kebaikan dan taqwa
  • Malu
  • Berbakti kepada kedua orang tua
  • Menyambung kekerabatan (silaturrahim)
  • Berakhlaq mulia
  • Berlaku ihsan kepada para budak
  • Budak yang menunaikan kewajibannya terhadap majikannya
  • Menunaikan kewajiban terhadap anak dan isteri
  • Mendekatkan diri kepada ahli din, mencintai mereka, dan menyebarkan salam diantara mereka
  • Menjawab salam
  • Mengunjungi orang yang sakit
  • Mensolati mayat yang beragama Islam
  • Mendoakan orang yang bersin
  • Menjauhkan diri dari orang-orang kafir dan para pembuat kerusakan, serta bersikap tegas terhadap mereka
  • Memuliakan tetangga
  • Memuliakan tamu
  • Menutupi kesalahan (dosa) orang lain
  • Sabar terhadap musibah ataupun kelezatan dan kesenangan
  • Zuhud dan tidak panjang angan-angan
  • Ghirah dan Kelemahlembutan
  • Berpaling dari perkara yang sia-sia
  • Berbuat yang terbaik
  • Menyayangi yang lebih muda dan menghormati yang lebih tua
  • Mendamaikan yang bersengketa
  • Mencintai sesuatu untuk saudaranya sebagaimana ia juga mencintainya untuk dirinya sendiri, dan membenci sesuatu untuk saudaranya sebagaimana ia juga membencinya untuk dirinya sendiri
  • 1 comment:

    mrazmri said...

    akuh ske artikel nih.like3.